My Stupid Boss (2016)
Posted by mahasiswa teladan
Posted on Monday, September 18, 2017
with No comments
SINOPSIS:
film my stupid boss bercerita tentang hubungan kerja antara boss yang tidak jelas atau absurd dengan karyawannya. “bossman” (reza rahadian) berasal dari indonesia yang memiliki sebuah perusahaan di kuala lumpur, malaysia. Perusahaannya tersebut tidak memiliki sistim maupun aturan yang pasti. Akibatnya sering kali terjadi kekacauan. Dan biang kerok dari setiap kekacauan itu justru berasal dari bossman sendiri.
Bossman memiliki prinsip bahwa bossman always right! (bos selalu benar) dan jika ia mengingkan sesuatu maka harus terwujud. Selain itu ia juga memiliki prinsipnya imposible we do miracle we try. Diana (bunga citra lestari) pun terpaksa harus stuck dalam hubungan kerja yang kacau setiap saat. Kesabaran diana diuji habis-habisan menghadapi ulah bossnya yang ajaib itu.
Film my stupid boss merupakan sebuah film indonesia yang digarap oleh rumah produksi falcon pictures. Film ini diadaptasi dari novel yang berjudul sama karya chaos@work. My stupid boss disutradarai dan naskah cerita juga ditulis oleh upi avianto.
Adapun para pemain yang membintangi film My stupid boss Diantaranya reza rahadian, bunga citra lestari, alex abbad dan melissa karim.
REVIEW:
film my stupid boss bercerita tentang hubungan kerja antara boss yang tidak jelas atau absurd dengan karyawannya. “bossman” (reza rahadian) berasal dari indonesia yang memiliki sebuah perusahaan di kuala lumpur, malaysia. Perusahaannya tersebut tidak memiliki sistim maupun aturan yang pasti. Akibatnya sering kali terjadi kekacauan. Dan biang kerok dari setiap kekacauan itu justru berasal dari bossman sendiri.
Bossman memiliki prinsip bahwa bossman always right! (bos selalu benar) dan jika ia mengingkan sesuatu maka harus terwujud. Selain itu ia juga memiliki prinsipnya imposible we do miracle we try. Diana (bunga citra lestari) pun terpaksa harus stuck dalam hubungan kerja yang kacau setiap saat. Kesabaran diana diuji habis-habisan menghadapi ulah bossnya yang ajaib itu.
Film my stupid boss merupakan sebuah film indonesia yang digarap oleh rumah produksi falcon pictures. Film ini diadaptasi dari novel yang berjudul sama karya chaos@work. My stupid boss disutradarai dan naskah cerita juga ditulis oleh upi avianto.
Adapun para pemain yang membintangi film My stupid boss Diantaranya reza rahadian, bunga citra lestari, alex abbad dan melissa karim.
REVIEW:
awalnya adalah seri buku kumpulan cerita karya penulis anonim
Indonesia, Chaos@work, tentang berbagai pengalamannya bekerja untuk
seorang bos berkelakuan ajaib—yang identitasnya juga tidak diungkap.
Dari judulnya saja yang menyiratkan emosi, mungkin bisa dibayangkan
bagaimana ajaibnya bos tersebut di mata sang penulis, sampai-sampai
cukup untuk ditulis dan dikumpulkan jadi beberapa jilid buku.
Berangkat dari gagasan tersebut, dibuatlah versi film layar lebar My Stupid Boss,
diproduksi Falcon Pictures bersama sutradara Upi yang juga menulis
skenarionya. Sekalipun bukunya sendiri diaku sebagai kumpulan pengalaman
nyata, film My Stupid Boss mengangkatnya dalam sebuah komedi dengan visualisasi yang absurd dan komikal. Ini sangat jelas
ditunjukkan dengan taburan warna-warna menyala namun tertata dari desain
produksi dan sinematografinya, hingga penataan adegan dan bangunan
karakter yang absurd.
Setiap tokoh yang ditampilkan pun
dirancang dengan tampilan dan karakteristik yang khas, khususnya dari
dua tokoh utamanya, Bossman (Reza Rahadian) dan kepala administrasi
alias kepala kerani di kantornya, Diana (Bunga Citra Lestari), didukung
oleh tata rias dan kostum yang hampir mustahil diaplikasikan di dunia
nyata. Dengan perlakuan demikian, My Stupid Boss bisa dengan
leluasa menuturkan ceritanya yang memang terdiri dari rangkaian
adegan-adegan komedi absurd, dengan maksud mengajak penontonnya
bersenang-senang.
Film ini mengikuti kisah Diana, yang
tinggal di Kuala Lumpur, Malaysia bersama suaminya, Dika (Alex Abbad)
yang sedang bekerja di sana. Untuk mengisi waktunya, Diana memutuskan
untuk bekerja di sebuah kantor perusahaan bidang manufaktur. Kebetulan
perusahaan itu dipimpin sesama orang Indonesia dan merupakan teman dekat
Dika saat kuliah di Amerika Serikat.
Akan tetapi, Diana seakan belum siap
bahwa sang pemimpin perusahaan yang hanya mau dipanggil Bossman itu
ternyata menguji kesabarannya dengan berbagai kelakuan nyeleneh dan
mengesalkan. Mulai dari pelit, pelupa, ngotot, sembarang bicara, suka
pamer, tak mau disalahkan, sampai menyelewengkan aturan negara.
Seringkali Diana terjebak dalam konsekuensi kelakuan bosnya itu, karena
jabatannya memang langsung di bawah si bos, dan sedikit banyak jadi
andalan satu-satunya bagi sang bos.
Tuturan cerita My Stupid Boss kemudian digerakkan lewat berbagai kejadian unik dan memancing tawa seputar hubungan Bossman
dengan para pegawainya—kecuali Diana, semuanya merupakan orang Malaysia
dan kerap timbul kesalahpahaman karena perbedaan bahasa dan budaya.
Bagusnya, sekalipun ditampilkan dengan
gaya komikal dan dilebih-lebihkan di beberapa titik—bahkan sampai
tampilkan adegan musikal, film ini bisa menampilkan konflik-konflik yang
masih believable dan bisa dihubungkan dengan kejadian sehari-hari, karena hanya reaksi tokohnya yang berlebihan, bukan konfliknya.
Namun, bila diperhatikan, film ini
seperti hanya berisi rangkaian fragmen tanpa ada sebuah garis cerita
yang jadi perekatnya. Hal ini membuat film ini sempat tak terbaca
arahnya ke mana, karena baik waktu, tempat, maupun event yang
diangkat terbilang acak, tanpa pengikat untuk menjadi jalinan cerita
yang utuh. Paling kentara adalah sebuah belokan dari karakter Bossman di
bagian akhir film yang terasa tiba-tiba, karena belum sempat dibangun
dalam adegan-adegan sebelumnya, seakan fragmen ini dipaksakan ada supaya
filmnya bisa segera dituntaskan.
Meski demikian, terlihat sebuah usaha
dari pembuat film untuk mengelompokkan fragmen-fragmen itu menjadi
beberapa babak. Diawali dari perkenalan dan ketidakberdayaan Diana
menghadapi Bossman, lalu upaya Diana 'bangkit' dan melawan Bossman,
sampai ditutup dengan rekonsiliasi mereka berdua. Disampaikan dengan
dinamika emosi yang baik dari adegan dan performa para pemain,
pembabakan itu cukup mampu membuat film ini menarik diikuti, minimal
tidak sampai menjenuhkan.
Terlepas dari itu, My Stupid Boss
terlihat sadar akan amunisi utama yang menghidupkan film ini, yaitu
para pemainnya. Baik itu dari Reza Rahadian, Bunga Citra Lestari yang
bermain lepas sebagai Diana yang outspoken, maupun para
aktor-aktris asal Malaysia sebagai pegawai Bossman di kantornya—antara
lain Bront Palarae, Chew Kinwah, Atikah Suhaime, dan Iskandar
Zulkarnain—yang mampu bermain kompak dan menonjol dengan karakterisasi
komikal yang diberikan. Ketika dikira dandanan dan performa eksentrik
Reza akan mendominasi, pemain lainnya terbukti berhasil mengimbanginya.
Pada akhirnya, dalam kapasitasnya sebagai sebuah film hiburan, My Stupid Boss
mampu menunaikannya. Kalaupun masih terganjal pada lemahnya cerita atau
lawakannya yang mungkin tak selalu bisa kena ke semua selera, film ini
masih mampu menarik perhatian dari nilai produksi yang serius dan
penampilan asyik para pemerannya. Bahkan, mungkin bagi beberapa orang
film ini bisa mewakili rasanya memiliki atasan ajaib seperti Bossman.
0 komentar:
Post a Comment