Mission Impossible Rogue Nation (2015)
Mission Impossible Rogue Nation (2015)
REVIEW:
Setelah beberapa aksi misi yang berjalan tak terkendali dan sering berujung kekacauan, IMF tak lagi mendapat dukungan dari pertahanan Amerika. Bahkan saat Ethan Hunt (Tom Cruis) dan rekan-rekannya sedang mengejar kelompok teroris Syndicate, IMF terancam segera dibubarkan. Syndicate disebut sebagai kelompok teroris khayalan yang dikarang oleh Hunt dan tidak jelas keberadaannya.
CIA pun ditugaskan untuk mengambil alih misi mengungkap kebenaran kelompok tersebut. Sementara itu CIA yang dipimpin Alan Hunley (Alec Baldwin) juga ditugaskan untuk memburu Hunt yang ditetapkan menjadi buronan, kecuali Hunt bisa membuktikan keberadaan kelompok teroris Syndicate. Rekan Hunt lain, yaitu William Brandt (Jeremy Renner) dan Benji (Simon Pegg) juga terpaksa bergabung dengan CIA.
Hunt yang mengejar Syndicate, akhirnya tertangkap oleh kelompok teroris tersebut. Beruntung ia diselamatkan oleh Ilsa (Rebecca Ferguson) yang mengaku sebagai agen dari London yang juga dipeintahkan untuk mengungkap Syndicate.
Setelah berhasil meloloskan diri, Ethan Hunt diam-diam memiliki rencana bersama tim IMF. Ia telah mengantongi informasi mengenai para anggota kelompok teroris Syndicate. Yang paling mengejutkan ternyata para anggota yang direkrut Syndicate, seluruhnya adalah mantan agen khusus dari berbagai negara di seluruh dunia. Mulai dari Inggris, Jerman, Rusia, Italia dan lain-lain.
Hunt mengetahui bahwa Syndicateberencana menyerang tokoh-tokoh penting negara-negara di seluruh dunia. Sasaran terbaru Syndicate adalah konselor Austria, dimana ia akan diekskusi dalam sebuah pertunjukan opera. Hunt bersama Benji berusaha menghentikan pembunuhan tersebut.
Tapi yang ditemui Hunt lagi-lagi hal tak terduga. Ilsa yang menyelamatkan Hunt saat penculikan, rupanya menjadi salah satu dari dua algojo yang ditugaskan membunuh konselor Austria. Siapakah Ilsa sesungguhnya, dan apa yang ia inginkan?
Setelah sembilan belas tahun sejak film pertamanya, aksi dari Tom Cruise sebagai Ethan Hunt masih tetap segar untuk dinikmati tanpa kesan ketinggalan jaman. Aktor laga yang kini usianya telah menginjak 53 tahun tersebut, tetap memberikan performa yang gemilang, bahkan bisa dibilang ini adalah aksinya yang paling memukau dibanding 4 seri film Mission Impossible sebelumnya.
Dan kerjasama tim agen IMF (Impossible Mission Force) kali ini jauh lebih kompak serta penuh intrik. Bukan hanya Ethan yang jadi dominan sebagai tokoh utama, Benji serta Brant ambil bagian yang tak kalah penting dalam cerita. Tentunya masih dengan tema mengungkap kriminal kakap, plot cerita yang dihadirkan jauh lebih rumit dari penuh hal tak terduga. Apalagi ditambah karater Ilsa, agen rahasia London yang juga ahli dalam penyamaran, karakter baru ini juga jadi sorotan yang begitu mencuri perhatian. tiap jebakan dari kelompok teroris Syndicate benar-benar juga menjebak perhatian penonton ikut dalam permainan.
Menyaksikan Mission Impossible tentunya akan membuat anda menghitung-hitung di setiap aksi menegangkan diujung tanduk dari Ethan Hunt. Memanjat di ketinggian, bertarung dengan bomb waktu, hingga kejar-kejaran yang seru, semua telah menjadi hal familiar di semua seri Mission Impossible, termasuk di instalmen kelima Mission Impossible, Rogue Nation.
Salut untuk sutradara Christopher McQuarrie yang berhasil kembali mengemas Mission Impossible 5 dengan apik, dimana dirinya juga menulis cerita untuk film ini. Dengan durasi waktu 131 menit, yang tentunya cukup panjang sebagai sebuah film aksi, tapi film ini sama sekali tidak menjenuhkan untuk disaksikan. McQuarrie menambahkan drama dialog antar tokoh dalam film menjadi lebih dramatisir. Brant yang terpaksa bergabung dengan CIA demi keselamatan kawannya yaitu Hunt dan Benji, serta Hunt yang nyaris mati saat menyelamatkan Benji beberapa kali. Tambahan kolaborasi dengan agen CIA dan intelegen Inggris menjadikan aksi IMF tak monoton.
Tiga lokasi berbeda juga memberikan warna pada film, yaitu di London, Austria dan Maroko. Seperti biasa, dalam aksi stunning yang diperankan oleh Tom Cruise kali ini dilakukannya sendiri tanpa pemeran pengganti. Mulai dari bergelantungan di pesawat terbang, menyelam di kedalaman air, hingga adu balap diatas motor berkecepatan tinggi. Bahkan untuk adegan menyelam yang dilakukan selama 3 menit di dalam film, Tom Cruise telah berlatih bersama ahli penyelam dan saat pengambilan gambar, ia melakukannya tanpa pemotongan gambar. Beberapa aksi dari Benji yang konyol sesekali meredakan ketegangan.
Secara keseluruhan, film ini secara kompleks memberikan apa yang diharapkan oleh penonton. Aksi laga memukau, plot twist yang sulit ditebak, drama yang sesekali disisipi candaan ringan, semuanya bercampur jadi satu tanpa ada yang terlihat berlebihan.Tak heran film ini langsung mendapat banyak respon positif dari para pengamat film dan mendapat rating yang tinggi.
Tentunya film patut untuk anda saksikan segera. Mission Impossible: Rouge Nation
mulai tayang di tanah air 31 Juli 2015 di IMAX
Setelah beberapa aksi misi yang berjalan tak terkendali dan sering berujung kekacauan, IMF tak lagi mendapat dukungan dari pertahanan Amerika. Bahkan saat Ethan Hunt (Tom Cruis) dan rekan-rekannya sedang mengejar kelompok teroris Syndicate, IMF terancam segera dibubarkan. Syndicate disebut sebagai kelompok teroris khayalan yang dikarang oleh Hunt dan tidak jelas keberadaannya.
CIA pun ditugaskan untuk mengambil alih misi mengungkap kebenaran kelompok tersebut. Sementara itu CIA yang dipimpin Alan Hunley (Alec Baldwin) juga ditugaskan untuk memburu Hunt yang ditetapkan menjadi buronan, kecuali Hunt bisa membuktikan keberadaan kelompok teroris Syndicate. Rekan Hunt lain, yaitu William Brandt (Jeremy Renner) dan Benji (Simon Pegg) juga terpaksa bergabung dengan CIA.
Hunt yang mengejar Syndicate, akhirnya tertangkap oleh kelompok teroris tersebut. Beruntung ia diselamatkan oleh Ilsa (Rebecca Ferguson) yang mengaku sebagai agen dari London yang juga dipeintahkan untuk mengungkap Syndicate.
Setelah berhasil meloloskan diri, Ethan Hunt diam-diam memiliki rencana bersama tim IMF. Ia telah mengantongi informasi mengenai para anggota kelompok teroris Syndicate. Yang paling mengejutkan ternyata para anggota yang direkrut Syndicate, seluruhnya adalah mantan agen khusus dari berbagai negara di seluruh dunia. Mulai dari Inggris, Jerman, Rusia, Italia dan lain-lain.
Hunt mengetahui bahwa Syndicateberencana menyerang tokoh-tokoh penting negara-negara di seluruh dunia. Sasaran terbaru Syndicate adalah konselor Austria, dimana ia akan diekskusi dalam sebuah pertunjukan opera. Hunt bersama Benji berusaha menghentikan pembunuhan tersebut.
Tapi yang ditemui Hunt lagi-lagi hal tak terduga. Ilsa yang menyelamatkan Hunt saat penculikan, rupanya menjadi salah satu dari dua algojo yang ditugaskan membunuh konselor Austria. Siapakah Ilsa sesungguhnya, dan apa yang ia inginkan?
Setelah sembilan belas tahun sejak film pertamanya, aksi dari Tom Cruise sebagai Ethan Hunt masih tetap segar untuk dinikmati tanpa kesan ketinggalan jaman. Aktor laga yang kini usianya telah menginjak 53 tahun tersebut, tetap memberikan performa yang gemilang, bahkan bisa dibilang ini adalah aksinya yang paling memukau dibanding 4 seri film Mission Impossible sebelumnya.
Dan kerjasama tim agen IMF (Impossible Mission Force) kali ini jauh lebih kompak serta penuh intrik. Bukan hanya Ethan yang jadi dominan sebagai tokoh utama, Benji serta Brant ambil bagian yang tak kalah penting dalam cerita. Tentunya masih dengan tema mengungkap kriminal kakap, plot cerita yang dihadirkan jauh lebih rumit dari penuh hal tak terduga. Apalagi ditambah karater Ilsa, agen rahasia London yang juga ahli dalam penyamaran, karakter baru ini juga jadi sorotan yang begitu mencuri perhatian. tiap jebakan dari kelompok teroris Syndicate benar-benar juga menjebak perhatian penonton ikut dalam permainan.
Menyaksikan Mission Impossible tentunya akan membuat anda menghitung-hitung di setiap aksi menegangkan diujung tanduk dari Ethan Hunt. Memanjat di ketinggian, bertarung dengan bomb waktu, hingga kejar-kejaran yang seru, semua telah menjadi hal familiar di semua seri Mission Impossible, termasuk di instalmen kelima Mission Impossible, Rogue Nation.
Salut untuk sutradara Christopher McQuarrie yang berhasil kembali mengemas Mission Impossible 5 dengan apik, dimana dirinya juga menulis cerita untuk film ini. Dengan durasi waktu 131 menit, yang tentunya cukup panjang sebagai sebuah film aksi, tapi film ini sama sekali tidak menjenuhkan untuk disaksikan. McQuarrie menambahkan drama dialog antar tokoh dalam film menjadi lebih dramatisir. Brant yang terpaksa bergabung dengan CIA demi keselamatan kawannya yaitu Hunt dan Benji, serta Hunt yang nyaris mati saat menyelamatkan Benji beberapa kali. Tambahan kolaborasi dengan agen CIA dan intelegen Inggris menjadikan aksi IMF tak monoton.
Tiga lokasi berbeda juga memberikan warna pada film, yaitu di London, Austria dan Maroko. Seperti biasa, dalam aksi stunning yang diperankan oleh Tom Cruise kali ini dilakukannya sendiri tanpa pemeran pengganti. Mulai dari bergelantungan di pesawat terbang, menyelam di kedalaman air, hingga adu balap diatas motor berkecepatan tinggi. Bahkan untuk adegan menyelam yang dilakukan selama 3 menit di dalam film, Tom Cruise telah berlatih bersama ahli penyelam dan saat pengambilan gambar, ia melakukannya tanpa pemotongan gambar. Beberapa aksi dari Benji yang konyol sesekali meredakan ketegangan.
Secara keseluruhan, film ini secara kompleks memberikan apa yang diharapkan oleh penonton. Aksi laga memukau, plot twist yang sulit ditebak, drama yang sesekali disisipi candaan ringan, semuanya bercampur jadi satu tanpa ada yang terlihat berlebihan.Tak heran film ini langsung mendapat banyak respon positif dari para pengamat film dan mendapat rating yang tinggi.
Tentunya film patut untuk anda saksikan segera. Mission Impossible: Rouge Nation
mulai tayang di tanah air 31 Juli 2015 di IMAX
0 komentar:
Post a Comment